MATARAM
– Kabar baik bagi seluruh masyarakat NTB yang menginginkan menjadi Pegawai
Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN). Pemerintah Provinsi
(Pemprov) NTB dipastikan mendapat kuota untuk rekrutmen CPNS pada awal tahun
2018 mendatang. Adanya kepastian tersebut, setelah Badan Kepegawaian Daerah
(BKD) Provinsi NTB berkali-kali mengikuti pertemudan di Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
"Provinsi NTB sudah sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan KemenPAN,
tahun 2018 insya Allah kita akan dapat kuota penambahan PNS," ungkap
Kepala BKD Provinsi NTB, H Fathurrahman kepada Radar Lombok Rabu kemarin
(29/11).
Terkait
dengan jumlah kuota yang akan didapatkan Provinsi NTB, Fathurrahman mengaku
belum mendapatan informasi legitimate dan mendetail. Mengingat, kepastian itu
juga hanya dalam lingkup Pemprov NTB. Sementara untuk kabupaten/kota, kuotanya
berbeda-beda sesuai usulan yang telah dilayangkan.
Untuk
lingkup Pemprov NTB sendiri, lanjut Fathurrahman, diusulkan kuota untuk 4.603
orang. Terdiri dari tenaga kesehatan 757 orang, tenaga teknis 945 orang, master
SMA 1.495 orang, master SMK 1.322 orang dan master Sekolah Luar Biasa (SLB) 84
orang.
Berdasarkan
kebutuhan Analisis Beban Kerja (ABK) di Pemprov NTB, dibutuhkan tenaga
kesehatan sebanyak 1.633 orang. Sementara jumlah PNS yang ada saat ini hanya
876 orang. "Makanya kita kekurangan 757 orang untuk tenaga kesehatan,"
ucap Fathurrahman.
Jenis
tenaga kesehatan yang diusulkan untuk penambahan PNS seperti dokter spesialis,
dokter gigi, perawat ahli, apoteker, psikolog, bidan terampil, penyuluh
kesehatan masyarakat, perawat gigi, fisioterapis dan lain-lain.
Sedangkan
untuk tenaga teknis, kebutuhan sesuai ABK sebanyak 1.12 orang dan yang ada saat
ini hanya 179 orang. Berikutnya master SMA status PNS yang ada saat ini 810
orang dari kebutuhan 2.325 orang.
Selanjutnya
BKD juga mengusulkan untuk jabatan master SMK. Kebutuhan sesuai ABK sebanyak
1.779 orang, sementara yang ada saat ini hanya 57 orang. "Master SLB juga
masih butuh PNS sebanyak 84 orang. Itu information riil kebutuhan kita, dan
berapapun nantinya kuota dikasi tentu kita terima. Kita sih berharapnya semua
kabupaten/kota juga dapat penambahan," tututpnya.
( SUMBER BERITA HARIAN RADAR LOMBOK HARI KAMIS 30/11/20187 )
No comments:
Post a Comment