QS.AT-TAGHABUN AYAT 11 & QS.AL-ISRAA AYAT 17
Selang
beberapa hari Kabupaten Lombok Timur di terjang bencana banjir di beberapa
kecamatan dan menelan banyak kerugian dikalangan masyarakat maupun sarana
pemerintah.
Kini
giliran Lombok Tengah di terjang angin puting beliung berkekuatan tinggi
memporak porandakan bangunan, mematahkan kokohnya pohon yang berdiri tegak di
Gumi Lombok Selaparang.
Puluhan
rumah warga,sarana ibadah,dan beberapa sekolah ludes di terjang ganasnya puting
beliung pada hari minggu 26 Nopember 2017.
tercatat
sekitar 77 atap bangunan termasuk bangunan SMA Negeri 1 MUJUR rusak berat
akibat keganasan puting beliung yang berlangsung selama kurang lebih 5 menit
yang di sertai hujan yang cukup lebat.
H.MOH.AMIN
selaku Asisten I Setda Lombok Tengah menerangkan 28 rumah di dusun Mongkek 20
rumah di dusun Senayan dan 29 rumah di dausun Budi Waton dalam keadaan rusak
berat.
Namun,apakah
sebuah kebetulan atau sudah memang terencana dalam kitab suci bahwa yang
terjadi pada bulan NOPEMBER yakni bulan 11.
Ada
beberapa ayat dalam Al-quran menggambarkan kejadian alam yang terjadi di Lombok
antara lain:
1.Kejadian
bulan nopember yaitu bulan 11
QS.
at-Taghabun ayat 11
مَا
أَصَابَ
مِنْ
مُصِيبَةٍ
إِلَّا
بِإِذْنِ
الَّهِ
ۗوَمَنْ
يُؤْمِنْ
بِالَّهِ
يَهْدِ
قَلْبَهُ
ۚوَالَّهُ
بِكُلِّ
شَيْءٍ
عَلِيمٌ
Tidak
ada sesuatu musibahpun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; Dan
barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada
hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
Dalam
surat at-Taghabun ayat 11 di atas, Allah menyatakan bahwa tiada sesuatu yang
terjadi di alam ini melainkan dengan kehendak dan kekuasaan-Nya. Manusia yang
beriman kepada Allah pasti ia akan rela pada putusan Allah, qadha dan
qadar-Nya. Dengan iman itulah hati akan mendapatkan ketenangan dan tidak
bermuram durja. Tak perlu meratapi sesuatu terlalu berlebihan ketika ditimpa
kesedihan, dan juga kalaupun mendapatkan berkah, tidak terlena dengan itu.
Quraish Shihab juga menegaskan bahwa izin Allah bagi terjadinya sesuatu tidak
otomatis menandai restu dan ridha-Nya. Karena itu izin-Nya ada yang bersifat
syar'i dalam arti direstui atau dibolehkannya untuk dilakukan tanpa sanksi
apapun, dan ada juga yang bersifat takwini dalam arti Dia tidak menghalangi terjadinya,
karena itu merupakan bagian dari sistem yang diberlakukan-Nya bagi semua pihak.
2.Kejadian
yang tarjadi pada tahun 2017 kita ambil 17 yaitu.
QS.
Al-Israa' 17
( أَفَأَمِنتُمْ أَن
يَخْسِفَ
بِكُمْ
جَانِبَ
الْبَرِّ
أَوْ
يُرْسِلَ
عَلَيْكُمْ
حَاصِبًا
ثُمَّ
لَا
تَجِدُوا
لَكُمْ
وَكِيلًا
)
Maka
apakah kamu merasa aman (dari hukuman Tuhan) yang menjungkir balikkan sebagian
daratan bersama kamu atau Dia meniupkan (angin keras yang membawa) batu-batu
kecil? dan kamu tidak akan mendapat seorang pelindungpun bagi kamu,
( كَمْ أَهْلَكْنَا مِنَ
الْقُرُونِ
مِنْ
بَعْدِ
نُوحٍ
وَكَفَى
بِرَبِّكَ
بِذُنُوبِ
عِبَادِهِ
خَبِيرًا
بَصِيرًا
)
"Dan
berapa banyaknya kaum sesudah Nuh, telah Kami binasakan. Dan cukuplah Rabb-mu
Maha Mengetahui, lagi Maha Melihat dosa hamba-hamba-Nya." – (QS.17:17)
masih
banyak lagi ayat yang menyinggung kejadian alam di sekitar kita.namun ayat
tersebut di atas sangat menonjol pada kejadian di lombok.silahkan buka dalam
al-qur'an ayat tersebut,,semoga kita tetap dalam lindungan yang maha kuasa amin
ya robbal alamin.
No comments:
Post a Comment